Jumat, 11 Mei 2012

Kerukunan Umat Beragama Mahal Harganya


Jakarta (Al-Khalis), “Kerukunan Umat Beragama Mahal Harganya” demikian diungkapkan Prof. Dr. H. Ahmad Gunaryo saat memberikan materi Kebijakan Pemerintah Tentang Kerukunan Umat Beragama kepada peserta Diklat Teknis Kerukunan Umat Beragama di Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Kemenag. RI di Jakarta (10/05).
Add caption
Kerukunan umat beragama merupakan persoalan kompleks mengingat beragamnya penganut agama di Indonesia. Berdasarkan data kerukunan umat bergama penganut agama di Indonesia berjumlah 237.556.363 orang terdiri dari penganut agama Islam 87,51%, Kristiani 6,98%, Katolik 2,92%, Hindu 1,69%, Budha 0,72%, Kunguchu 0,13%, other 0,05%.
Dari data di atas menunjukkah bahwa kerukunan umat beragama sangat berperan dalam mewujudkan kesejahteraan dan kedamaian hidup beragama.  Sebagaima visi Kementerian Agama berbunyi terwujudnya masyarakat Indonesia yang taat beragama, rukun, cerdas, mandiri, dan sejahtera lahir dan bathin.(zy)    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar